Berita

Tanggulangin, 12 Agustus 2024, Pada acara pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Kecamatan Tanggulangin, tepatnya di Desa Kedungbanteng dan Desa Banjarasri, BPBD Provinsi Jawa Timur menegaskan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir yang merupakan ancaman tahunan. Kedua desa ini, bersama dengan Kalidawir dan Banjarpanji, sering kali terdampak banjir setiap tahun dari bulan November hingga April.Perwakilan BPBD Provinsi Jawa Timur menyatakan bahwa pembentukan Destana ini adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas masyarakat lokal agar lebih siap dan tangguh menghadapi ancaman bencana. “Kami berharap, dengan adanya Desa Tangguh Bencana ini, masyarakat dapat lebih mandiri dan cepat dalam merespons situasi darurat, sehingga dapat mengurangi dampak dari bencana,” ujar perwakilan BPBD.Kalaksa BPBD Kabupaten Sidoarjo menambahkan bahwa inisiatif ini sangat penting, terutama mengingat sejarah banjir tahunan di wilayah tersebut. “Kami akan terus memberikan dukungan teknis dan pelatihan agar warga desa dapat memitigasi risiko banjir secara efektif. Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” ujarnya.Camat Tanggulangin, Sabino Mariano, menyampaikan apresiasi atas program Destana ini. “Keterlibatan aktif masyarakat dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak menjadi faktor utama dalam meningkatkan ketangguhan desa-desa di Tanggulangin. Kami berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan BPBD dan instansi terkait untuk meminimalkan risiko bencana,” katanya.Kapolsek Tanggulangin menegaskan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menghadapi bencana. “Kami siap mendukung penuh upaya-upaya mitigasi bencana di wilayah hukum kami. Kerja sama dengan masyarakat dan RT/RW akan mempercepat respons ketika bencana terjadi,” ujarnya.Danramil Tanggulangin menyampaikan bahwa kesiapsiagaan tidak hanya tanggung jawab BPBD atau pemerintah saja, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. “Dengan adanya pelatihan dan simulasi yang terus dilakukan, kami yakin masyarakat akan lebih tangguh dalam menghadapi bencana,” tegasnya.Kepala Desa Kedungbanteng mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari BPBD dan pemerintah daerah. "Kami sangat mengapresiasi pembentukan Destana di desa kami. Ini akan sangat membantu dalam mempersiapkan warga menghadapi banjir yang menjadi masalah tahunan. Kami siap untuk bekerja sama dan melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam program ini," katanya.Seorang tokoh masyarakat dari Desa Kedungbanteng menyatakan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah dan BPBD. “Kami sangat mengapresiasi program ini, karena selama ini banjir selalu menjadi momok bagi kami. Dengan adanya Destana, kami merasa lebih siap menghadapi musim penghujan dan semoga tahun ini dampaknya bisa lebih ringan,” ujarnya.Acara ini dihadiri oleh perwakilan RT/RW setempat, tokoh masyarakat, serta berbagai pihak terkait lainnya, yang semuanya sepakat untuk bekerja sama dalam menjadikan desa-desa ini lebih tangguh menghadapi bencana.

Tanggulangin, 11 Agustus 2024 - Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Kafilah MTQ Tanggulangin dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tahun ini. Enam cabang lomba yang diikuti oleh kafilah Tanggulangin berhasil lolos ke babak final, menjadi sumber kebanggaan dan harapan bagi seluruh warga Tanggulangin.Cabang-cabang yang berhasil masuk final tersebut adalah Tartil Anak Putra, Tilawah Anak Putra, 1 Juz Tilawah Putri, Sab`ah Mujawwad, MSQ Putra, serta MFQ Putra dan Putri. Keberhasilan ini tentunya berkat usaha keras para peserta dan dukungan penuh dari masyarakat Tanggulangin."Kami sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian ini. Semoga kafilah kita dapat memberikan yang terbaik dan membawa pulang pengalaman dan dengan prestasi terbaik," ujar salah satu pembina kafilah.Masyarakat Tanggulangin turut mendoakan agar para peserta kafilah dapat tampil dengan maksimal dan meraih hasil yang terbaik di babak final. "Alhamdulillah, kami terus berdoa agar semua peserta yang telah berjuang bisa mendapatkan hasil yang memuaskan. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan keberkahan dalam setiap langkah mereka, aamiin," ungkap salah satu warga.Dengan semangat dan doa yang mengiringi, besar harapan bahwa Kafilah MTQ Tanggulangin dapat pulang dengan prestasi gemilang, mengharumkan nama Tanggulangin di MTQ ke-31 Tahun 2024 di Kabupaten Sidoarjo.

MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) ke XXXI 2024 Kabupaten Sidoarjo Kita Bangun Generasi Qurani yang Cerdas dan Berakhlakul Karimah Menuju Sidoarjo yang Beradab dan Bermartabat.Pembukaan MTQ ke XXXI dilaksanakan di Alun-alun Kabupaten Sidoarjo pukul 20:00 wib. Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 9 - 12 Agustus 2024.Tanggal 9 Agustus 2024 pukul 16:00 di pendopo Kecamatan Tanggulangin, Camat Tanggulangin Sabino Mariano, S. Sos., M. KP secara resmi memberangkatkan kontingen dari Kecamatan Tanggulangin."MTQ ini menjadi sebuah media pengembangan diri menjadi SDM yang unggul dan berakhlakul karimah menuju kesuksesan dunia dan akhirat. Insyaallah yang ikut dan hadir di festival MTQ ini semua sukses di akhirat dan dunia," pungkas Camat Tanggulangin.

Tanggulangin - Rabu tanggal 7 Agustus 2024 terdapat laporan tentang air sumur yang tiba-tiba suhunya menjadi lebih panas daripada sumur lain di sekitarnya. Kejadian ini terletak di Perumahan Mutiara Citra Asri Blok P Taman Apsari RW 5 Balai RW/Paud Desa Boro Kecamatan Tanggulangin. Hal tersebut direspon cepat oleh KASI Satpol PP Kecamatan Tanggulangin beserta Polsek Tanggulangin dan Perangkat Desa. Hasil tes sementara memang kondisi air yang keluar di sumur tersebut suhunya lebih panas dan beruap, akan tetapi tidak tercium bau gas atau yang lainnya hanya suhu air yang panas.Camat Tanggulangin Sabino Mariano, S. Sos., M. KP pada tanggal 8 Agustus 2024 pukul 16:30 mendatangi ke lokasi yang didampingi warga setempat mengecek langsung kondisi air sumur. Bahkan beliau sempat mencoba kondisi air sumur yang keluar di kran Balai RW dengan cara mencuci tangan, muka dan berkumur. Beliau mengatakan bahwa suhu air di sumur ini masih terasa panas. Kami telah berkoordinasi dengan DLHK dan BPBD Kabupaten Sidoarjo, agar segera dilakukan pengecekan tingkat keasaman air, suhu dan daya hantar Listrik. Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab dari panasnya air sumur tersebut, semoga semua upaya yang dilakukan dapat membawa dampak yang positif.

Tanggulangin, 9 Agustus 2024. Kejadian fenomena air sumur panas di Blok P Perumahan Mutiara Citra Asri, Desa Boro, Kecamatan Tanggulangin, menarik perhatian berbagai pihak. Untuk memastikan keamanan lingkungan dan keselamatan warga, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo, serta PLN Unit Porong berkolaborasi dalam mengidentifikasi dan menangani fenomena tersebut.Dr. Bahrul Amig, Kepala DLHK Sidoarjo, bersama timnya langsung mengecek kondisi air sumur yang terletak di halaman Balai RW 5, serta air sumur warga di sekitarnya. Setelah melakukan uji laboratorium, Dr. Bahrul mengonfirmasi bahwa air sumur tersebut aman. "Secara umum, kondisi airnya aman. Kandungan pH berada pada angka 37 yang relatif normal," ujarnya saat ditemui di lokasi pada Jumat (9/8). Indikasi adanya gas atau zat berbahaya juga tidak ditemukan dalam uji yang dilakukan.Pada saat yang sama, petugas dari BPBD Sidoarjo melakukan pengurasan sumur untuk memantau suhu air dari sumbernya. Selain itu, PLN Unit Porong, yang diwakili oleh Suma Hamzah bersama tim PLN Porong, melakukan pengecekan terhadap seluruh instalasi listrik di area sumur tersebut. Hasil investigasi PLN menemukan adanya kesalahan pemasangan kabel listrik yang menyebabkan air sumur memanas. "Kesalahan pemasangan instalasi listrik, di mana sumbu positif dan negatifnya terbalik, menjadi penyebab utama terjadinya pemanasan air sumur," jelas Suma.Setelah dilakukan perbaikan dan sumur dibiarkan dalam kondisi normal selama satu jam, suhu air kembali ke tingkat normal sekitar 37 derajat Celsius, seperti dikonfirmasi oleh Ketua RW 5, Budi Dharmawan. "Alhamdulillah, air sumur sudah aman. Suhu air telah kembali normal," katanya.Kerja sama antara DLHK Sidoarjo, BPBD, dan PLN Unit Porong dalam menangani kasus ini merupakan contoh sinergi yang baik dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warga. Dengan kolaborasi ini, warga diharapkan dapat kembali tenang dan aktivitas sehari-hari berjalan normal.

Tanggulangin, 6 Agustus 2024, Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79 pada tahun 2024, TP PKK Kecamatan Tanggulangin telah berhasil menggelar sebuah lomba yang menarik, yakni lomba hias tumpeng dan cipta menu non beras yang ditujukan khusus untuk balita. Kegiatan yang berlangsung baru-baru ini ini diikuti oleh 18 desa, yang masing-masing menampilkan berbagai kreasi dan inovasi yang sangat mengesankan dari para peserta.Acara ini tidak hanya bertujuan untuk mendorong dan meningkatkan kreativitas di kalangan anggota PKK, tetapi juga memberikan peluang usaha yang baru dan berharga, baik bagi organisasi PKK itu sendiri maupun individu yang terlibat. Para peserta menunjukkan semangat yang tinggi dan dedikasi yang luar biasa, menciptakan karya-karya yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga menggugah selera dan bernutrisi.Kategori Tumpeng:- Juara 1 :  Desa Kalidawir- Juara 2 : Desa Banjarasri- Juara 3 : Desa Ketegan- Juara Harapan 1: Desa Gempolsari- Juara Harapan 2: Desa Randegan- Juara Harapan 3: Desa BoroKategori Cipta Menu untuk Balita :- Juara 1: Desa Penatarsewu- Juara 2: Desa Randegan- Juara 3: Desa KalisampurnoKetua TP PKK Kecamatan Tanggulangin, Ayunda Mariano, dengan penuh antusias menyampaikan ucapan selamat kepada semua pemenang lomba. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas anggota PKK, tetapi juga berperan penting dalam mempromosikan makanan sehat yang sesuai untuk balita.Camat Tanggulangin, Binno Mariano, memberikan tanggapan positif yang sangat mendukung terhadap pelaksanaan lomba ini. Ia berharap bahwa acara semacam ini dapat dilanjutkan dan diadakan secara rutin di tahun-tahun mendatang, sehingga bisa terus menumbuhkan semangat kreativitas dan inovasi di setiap desa yang ada.Di sisi lain, Kepala Puskesmas Tanggulangin, dr. Prufiana, juga memberikan pendapat yang berharga mengenai menu yang diciptakan untuk balita. Beliau menekankan betapa pentingnya gizi yang seimbang dalam setiap menu makanan anak-anak, serta mengapresiasi upaya luar biasa para peserta yang telah berhasil menciptakan menu yang tidak hanya sehat tetapi juga menarik dan lezat untuk anak-anak.Dengan diadakannya lomba ini, diharapkan akan ada dampak positif yang besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat, khususnya bagi anak-anak. Selamat kepada semua pemenang yang telah berhasil meraih prestasi, dan terima kasih kepada semua peserta yang telah berkontribusi dalam kegiatan bermanfaat ini! Semoga semangat kreativitas ini terus berkembang dan menginspirasi lebih banyak orang di masa mendatang.